Sahabat Blogger

Senin, 20 Mei 2013

CINTA BRONTOSAURUS ; Love no need a reason

Tiba-tiba Edgar nyelonong masuk kamar Dika dengan maenan Tiranosaurus miliknya dengan muka kusut kayak kancut,
"Kenapa kamu, Gar?" Sambut Dika melihat adek bungsunya yang bermuka kecut.
"Yasmin bang..." Yasmin, cewek incaran Edgar. Temen satu sekolah.
"Kenapa Yasmin?"
"Dia hamil bang. Hamil!"
"Hah?! Hamil? Emang kamu apain Dia, Gar?"
"Jadi, tadi siang pas jam istirahat, Aku mencium pipi Yasmin di kantin, bang. Dia Hamil, bang."
"Hahaha... kamu becanda, Gar. Mana mungkin Dia hamil kalo cuma dicium doang."
"Jadi Yasmin nggak hamil, bang?"
"Ya enggaklah. Lagian kamu sama aja kayak abang dulu yang nyangkain Ine hamil gara-gara pegangan tangan."
"Itu namanya Cinta Monyet, Gar." Dika melanjutkan.
"Iya, itu namanya Cinta Monyet. Cinta-cinta-an. Suka-suka-an anak SD. Nggak serius, Gar. Ya... kamu sama Yasmin itu."
 "Aku bukan monyet, Bang!"
"Ok, kalo kamu bukan monyet. Coba jawab pertanyaan abang. Apa alasan kamu suka sama Yasmin?"
"Alasan, bang? Bukannya kalo suka itu suka aja ya, kalo sayang ya sayang aja kan, bang?" Jelas Edgar polos.
" ..... "
Dika yang pada saat itu sedang berantem sama Jesicca, pacarnya. Pada akhirnya Dika sadar dengan sikapnya terhadap Jesicca itu salah. Apa yang dikatakan Edgar barusan adalah jelas. 'Cinta tidak butuh alasan.'
***
Gue yang sejak dulu koar-koar ngaku-ngaku Fans Fanatik Raditya Dika. Itu loh penulis bestseller Novel KambingJantan. Setelah 11 hari berlalu sejak kemunculannya dibioskop-bioskop 8 Mei lalu, baru kali ini gue diberi kesempatan untuk menonton Radith langsung. Eh, i mean nonton Filmnya langsung. You know lah, gue kan excecutive muda gitu jadi ya... sibuk banting tulang sampai nggak ada waktu untuk sekedar menghirup napas. Saking sibuknya. *Mendadak kejang* #FansKarbitan #FansGagal
Minggu, 19 Mei 2013 Pukul 13.15 WIB lebih cepat dari jadwal yang tertera di tiket masuk Pukul 13.45 WIB. Seneng? pasti. Terlebih lagi gue nontonnya bareng pacar tercinta, Nyonya Laella (@LaellaFyuenz) juga dua orang temen yang lagi dimabuk cinta, Thomasi dan Irma (kalau nggak salah sih itu nama gebetannya). Jadilah kita nonton CINTA BRONTOSAURUSnya berempat. Double date. *Ciyeee... Ciyeee...
@21 GRAGE MALL-Cirebon Lt.2
Ditantangin kosasih berantem :|
CINTA BRONTOSAURUS besutan produser muda Fajar Nugros dengan sebagai tokoh utama adalah sang penulis skenario sekaligus yang empunya ide brilian film tersebut, siapa lagi kalau bukan Raditya Dika. Give applause... *Prok.*
---
Sinopsis Film ; CINTA BRONTOSAURUS
Dika (Raditya Dika) adalah seorang penulis yang baru saja putus cinta dengan Nina (Pamela Bowie), pacarnya setelah sekian lama. Semenjak putus cinta ini, dia percaya bahwa cinta bisa kadaluarsa. Kosasih (Soleh Solihun), agen naskah Dika, mencoba untuk membuat Dika yakin terhadap cinta kembali, seperti Kosasih yakin dengan calon istrinya Wanda (Tyas Mirasih). Usaha ini, membawa Dika ke dalam serangkaian perkenalan dengan perempuan-perempuan absurd.
Namun, cinta bisa datang tanpa persiapan. Seperti saat Dika bertemu dengan Jessica (Eriska Rein), seorang perempuan yang jalan pikirannya sama anehnya dengan Dika. Semakin Dika kenal dengan Jessica, semakin dia bertanya: apa benar cinta bisa kadaluarsa?
Di sisi yang lain, Mr. Soe Lim (Ronny P. Tjandra), menawarkan untuk memfilmkan buku Dika, yang berjudul Cinta Brontosaurus. Tertarik, Dika berusaha untuk menulis skrip film tersebut. Masalah mulai timbul ketika di tengah jalan, Mr. Soe Lim mencoba untuk mengubah naskah asli Dika menjadi film horror yang sedang laku.
Film ini adalah perjalanan Dika untuk memahami cinta, yang justru dia dapatkan dari pengalamannya bersama Jessica, teman, dan keluarganya sendiri.
Temukan jawaban apakah cinta yang masih tersisa dalam hidup kita, masih cinta monyet yang unyu, atau seperti yang Dika alami: Cinta Brontosaurus yang penuh ragu-ragu?
Saksikan mulai 8 Mei 2013 di bioskop-bioskop kesayangan Anda. Sumber.
 ---
Sinopsis Film (Menurut gue. Hahaha... #PLAKKK!)
CINTA BRONTOSAURUS.
Dika seorang dewasa labil yang baru saja diputusin sama Nina. Pacarnya.
Merasa dirinya telah gagal untuk kesekian kalinya. Belum lagi pihak keluarga, bokap-nyokap Dika yang melulu menanyakan 'Kapan Nikah, Dik? mamah sudah nggak sabar pengin gendong cucu'.
Dengan kegagalan cinta yang Dika rasakan berulang kali sukses mengubah pola pikir Dika mengenai cinta itu sendiri. Menurutnya 'Cinta memang bisa kadaluarsa'. Hal tersebut membuat keyakinan akan cinta tak ubahnya pasir dalam genggaman, lambat laun akan hilang terbawa angin. Dika begitu takut untuk menjalin hubungan lagi, apalagi disuruh Nikah. Dengan pola pikir yang seperti itu alhasil ketika Jesicca menodongnya untuk menikahinya, Dika menakutkan kalau Cinta bakal kadaluarsa setelahnya. Hambar.
Hingga pada akhirnya Dika sadar bahwa apa yang dia pikirkan selama ini adalah salah, besar.
Cinta tidak pernah Kadaluarsa selama kita tak menuntut alasan dibaliknya.
'Jika hati sudah memilih. Apakah masih perlu ada alasan untuknya?'
---
Sejak kemunculannya dibioskop-bioskop seluruh Indonesia, Film CINTA BRONTOSAURUS (CB) berhasil menyedot antusiasme kaum remaja tak terkecuali kaum renta dewasa. Tidak heran memang, mengingat alur cerita yang nggak berat-berat amat, kocak, pun juga romantis. Banyak adegan-adegan absurd di Film CB yang berhasil mengocok perut penonton hingga terpingkal-pingkal menahan sakitnya perut akibat terlalu banyak tertawa. Begitu juga gue. Saking khilafnya gue nggak sadar suara ketawa gue begitu menggema seantero studio sampai ada yang nyeletuk, 'HEH!" dan itu pacar gue. Gue cengengesan nahan kentut malu. -..-"
Salah satu adegan paling absurd adalah ketika Dika yang pada awalnya mengajak gebetannya Jesicca kencan disebuah resto perancis yang baru mau nyebutin nama menunya saja sudah sedemikian bikin lidah jadi bercabang sembilan. Nggak mau firstdate nya berantakan, dengan ide 'brilian' Dika mengajaknya ngedate di... atap SPBU. :|
Eitsss... tunggu dulu. Film CB bukan sekedar film haha-hehe doang. Di Film tersebut juga banyak sekali pelajaran soal Cinta-cinta-an.  Tentang bagaimana seorang Raditya Dika mengupas pandangannya soal cinta, soal perempuan, soal hati, yang menurutnya 'Apakah Cinta bisa kadaluarsa?' dan ternyata? tidak. Setelah dipertemukan sama Jesicca (Eriska Rein), seorang gadis berwajah oriental dengan segudang sifat absurd sama seperti Dika. Berhasil mengubah pandangan Dika bahwa sesungguhnya Cinta bisa abadi tidak kadaluarsa. Ada Kosasih (Soleh Solihun) sahabat sekaligus manager Dika yang senantiasa dengan motivasi-motivasi sesatnya untuk Dika, 'Percaya sama kosasih...' begitu kebiasaanya. Juga Manda (Tyas Mirasih) sebagai istri Kosashi yang matre. Bunda Jesicca (Meriam Bellina) yang Cinta Monyet (sungguhan) yang gilanya sudah dianggap sebagai anggota keluarga, adek begitu Jesicca menganggap monyet piaraan bundanya itu. Nyokap Dika (Dewi Irawan).  Bokap Dika (Bucek Deep). Ingga-Anggi (Lana-lani Girlly). Edgar (M. Griff). Kredit lengkap Disini.

Tuh... bagi kalian-kalian remaja ababil yang masih suka ribet soal urusan cinta, buruh gih nonton. Gue yakin, setelah kalian menontonya, kalian akan mengerti tentang perbedaan yang selama ini dipertanyakan mengenai apa bedanya CINTA MONYET dengan CINTA BRONTOSAURUS itu sendiri. Makanya, buruan nonton Film CINTA BRONTOSAURUS sebelum kehabisan tiketnya, gue jamin nggak bakalan nyesel. DI-JA-MIN. *Nyengir kuda*
Percakapan terakhir sebelum THE END. Sweet moment :3

Ja matta ne...

NB : Jangan lupa juga nonton Film ke 3 Raditya Dika ; CINTA DALAM KARDUS. Coming soon @13 Juni 2013.

16 komentar:

  1. Waahhh pengen nonton jadinya, gue suka filmnya raditya dika soalnya ada narasi yg memotivasi. Termasuk ini film.. Tapi dari film kambing jantan udah bisa ditebak kok, kalau cinta emg ngga butuh alasan. "ketika hati ini, tetapkan pilihan.. adakah kuasa diri tuk tetap abaikan .." Itu kan lirik lagunya.

    BalasHapus
  2. Keren nih post
    dari seorang fan (gagal) sejati hehehe...

    ada sinopsis filmnya juga dimuat ehehehe

    kirain cuma nontonnya aja :3

    Salam kenal gan, dan ditunggu kunjungan baliknya :D

    BalasHapus
  3. itu adegan yang sangat biasa tapi penuh makna. i love it...

    BalasHapus
  4. Menurut gue jokes2 di filmnya jadi rada garing kalo kita sudah pernah liat radit stand up (iya, bitnya dimasukin ke film dan ketebak) tapi endingnya keren, gue malah ngakak pas bagian si kosasih naik motor pake handuk doang :))

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya juga sih. banyak adegan yang ketebak. tapi tetep bikin ngakak kok. apalagi pas adegan ngedate diatap SPBU. sumpah absurd abis...

      Hapus

Tinggalkan jejakmu, sesederhana itu saya sudah merasa dihargai.
Terimakasih :)

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...