Sahabat Blogger

Rabu, 29 Mei 2013

Puisi Hujan

 :: PUISI HUJAN ::

Senja kelabu tenggelam dalam dekap awan hitam,
Mengikis kilau mentari,
Berarak mengikuti arah angin,
Berhembus pelan, pelan, dingin.

Kilat dan petir bersahutan kemudian,
Angin bertiup sedemikian kencang-kencang,
Terpapar awan menghitam,
Gelap, Legam, Padam.

Setetes demi setetes tak terbendung,
  Beramai ramai jatuh,
Basahkan tanah, daun, pun juga ranting pepohonan,

Hujan.

by @benhatake
 ***

 Ja matta ne...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Tinggalkan jejakmu, sesederhana itu saya sudah merasa dihargai.
Terimakasih :)

LinkWithin

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...