“Kok beda lagi sama yang kemaren ?”
“Iya dong… yang kemaren ngebosenin
soalnya” ujarnya enteng.
“Ah… dasar lu !”
“Yey ! suka – suka gue dong, napa
elu yang sewot ?!”
“Iya deh… sebahagia lo aja sekarang,
ntar juga kalo udah mewek – mewek nyarinya gue lagi, huh !”
“Heheh… kan elu sahabat gue ben…
:3” *nyengir kuda*
“....”
***
Gue
kurang sreg sama model – model cewek kayak diatas yang sok kecakepan, sok
kecantikan, sok kecentilan, sok jual mahal, sok perfect padahal tampang model
kang ojek pun bakalan dia terima dengan senyum kudanya itu. CIH !
Suka
gonta – ganti pacar pula, hari ini tinggi - putih, besoknya tinggi – putih –
ngganteng. Hari ini Honda besoknya Ninja. *Kampret
kan ?! kampret banget memang.
Gue
sebagai kaum pria merasa teraniaya atas perlakuan tidak senonoh yang Dia
lakukan terhadap kaum sejenis gue dengan menggonta – gantinya ketika Dia sudah
‘nggak asyik’ lagi. -__-“
PLAYGIRL,
begitu sebutan popular bagi mereka kaum hawa yang suka gonta – ganti pacar. Dan
begitu bangganya mereka mendapat gelar itu.
Miris.
Seharusnya
mereka sadar bahwa perbandingan pria dan wanita sudah mencapai 1 : 3, itu
artinya sudah lebih banyak species betina ketimbang jantan dan itu amat sangat
berbahaya ketika seorang Playgirl dibiarkan menjamur yang kemudian tumbuh
Playgirl – playgirl lainnya yang akan mengancam kelangsungan hidup kaum pria di
dunia.
“Hei nona, ingatlah ! kiamat sudah
semakin dekat. Jika kalian masih saja mendominasi kaum kami (pria) maka kiamat
akan lebih cepat datang sebelum waktunya. Karena sesungguhnya salah satu tanda
kiamat ialah lebih banyak wanita daripada pria.”
Perlu
kalian ketahui, jikalah “Seorang
Pria itu wajib dan bertanggung jawab atas TIGA orang wanita sekaligus untuk dilindunginya.”
Itu berarti, haram bagi kalian (wanita) untuk memiliki lebih dari seorang pria.
Sebaliknya, diperbolehkan bagi seorang pria memiliki lebih dari seorang wanita.
#Okesip #TeoriNgasal #Egois
Jika
ada yang bertanya “Apa sih seni-nya jadi seorang
Playgirl ?”
Gue
jawab “TIDAK ADA SAMA SEKALI !”
Karena
bagi gue pribadi, seorang PLAYGIRL tidak lebih dari wanita MURAHAN.
MU – RA –
HAN. #TITIK! *sengaja
diulang biar kesannya lebih dramatis*
Padahal
sejatinya, kodrat seorang wanita itu adalah untuk diperebutkan secara ELEGAN
bukan MURAHAN.
Seorang
wanita akan nampak lebih berharga ketika Dia mampu menjaga KESETIAAN - nya
hanya diperuntukan bagi seorang pria yang dicintainya, bukan mengobralnya
kemana – mana.
Jadi,
kesimpulannya adalah PALAYGIRL = BUKAN LAKU TAPI MURAHAN *tanda seru tigaaa #TITIKtanpaKOMA
Ja…
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Tinggalkan jejakmu, sesederhana itu saya sudah merasa dihargai.
Terimakasih :)